Dari cuitan sebelumnya Departemen Kepolisian Nashville menyampaikan jika ledakan tersebut terjadi pada pukul 6:30 pagi di 2nd Avenue kota Nashville.
Penyelidikan akan dilaksanakn oleh Departemen Kepolisian Nashville bersama dengan rekanan FBI.
MNPD, FBI & ATF investigating the 6:30 a.m. explosion on 2nd Ave N linked to a vehicle. This appears to have been an intentional act. Law enforcement is closing downtown streets as investigation continues. pic.twitter.com/YOfMTaKmTH— Metro Nashville PD (@MNPDNashville) December 25, 2020
Baca Juga: Hore! Bantuan Tunai PIP Rp1 Juta Cair Bulan Ini Untuk Pelajar Mahasiswa dari Kemdikbud, Cek Segera
Mengutip dari laman AP News, penyelidikan kasus ini nantinya akan dipimpin oleh Federal Bureau of Investigation atau FBI karena terkait dugaan isu terorisme.
Bedasarkan kejadian di lapangan, kepolisian sebelumya telah menemukan mobil sejenis RV yang akan meledak dalam 15 menit.
Sesaat itu kepolisian segera meminta warga untuk evakuasi diri dari lokasi kejadian sembari memanggil pasukan penjinak bom. Namun sangat disayangkan mobil itu sudah terlanjur meledak.
Baca Juga: Kota di Amerika Ini Diserang Bom Mobil Saat Hari Natal: Tiga Orang Terluka
Kasus tersebut menyebabkan 3 korban luka luka, serta memadamkan jaringan telekomunikasi di kota Nashville dan sekitarnya.
Hal itu termasuk matinya saluran bantuan 911 di beberapa daerah di negara bagian Tennessee.