Tragedi Kebakaran Hutan di Maui Hawaii yang Mengakibatkan 36 Orang Tewas dan Ribuan Dievakuasi

- 12 Agustus 2023, 20:45 WIB
Asap dan api membubung ke langit di Lahaina, Maui County, Hawaii, Amerika Serikat, pada Rabu (8/8/2023), seperti yang terpantau melalui video dari media sosial.
Asap dan api membubung ke langit di Lahaina, Maui County, Hawaii, Amerika Serikat, pada Rabu (8/8/2023), seperti yang terpantau melalui video dari media sosial. /ANTARA/ Jeff Melichar/TMX/via REUTERS/tm/



Media Magelang - Sebuah musibah kebakaran yang mengguncang pulau indah Maui telah menyebabkan 36 orang tewas, dalam apa yang diakui oleh pejabat sebagai tragedi besar. 

Pada Kamis, 10 Agustus, Kabupaten Maui mengonfirmasi bahwa korban jiwa ini ditemukan di tengah-tengah kobaran api yang melanda Hutan Lahaina. Saat ini, informasi lebih lanjut masih terbatas.

Para ahli meteorologi, seperti Robert Bohlin dari kantor National Weather Service (NWS) di Honolulu, mengindikasikan bahwa cuaca ekstrem mungkin menjadi pemicu terjadinya kebakaran ini. 
 
Angin kencang yang terkait dengan Badai Dora diyakini telah memperparah situasi, terutama karena vegetasi kering dan tingkat kelembapan yang rendah.
 
Baca Juga: China Keluarkan Draft Aturan Pembatasan Waktu Penggunaan Internet untuk Atasi Anak Kecanduan Internet

Rumah sakit Maui berjuang keras menangani pasien yang mengalami luka bakar parah serta keracunan asap akibat bencana ini.
 
 Ed Sniffen, direktur Departemen Transportasi Hawaii, melaporkan bahwa lebih dari 11.400 orang telah dievakuasi melalui jalur udara dari pulau ini. 
 
Lebih dari 2.000 orang diharapkan akan dievakuasi pada hari Jumat, 11 Agustus. Respons terhadap situasi darurat ini juga mencakup upaya pemadaman api dengan melibatkan helikopter militer yang akan menjatuhkan sekitar 150.000 galon air di wilayah Kabupaten Maui. 
 
Hal ini diungkapkan oleh Ajudan Jenderal Departemen Pertahanan Hawaii, Kenneth S. Hara, dalam konferensi pers pada Rabu, 9 Agustus.

Dampak dari kebakaran ini sangat besar, dengan banyak rumah, bisnis, dan bangunan bersejarah yang hancur akibat kobaran api ini. Bahkan tujuan wisata terkenal di Maui, seperti Kota Lahaina, tidak luput dari kerusakan. 
 
Para pejabat telah menegaskan bahwa pemulihan dari bencana ini akan memerlukan waktu yang cukup lama, mengingat luasnya wilayah yang terkena dampak.

Dalam situasi yang penuh keprihatinan ini, masyarakat Hawaii bersatu dalam menjalani proses pemulihan yang diharapkan dapat membantu pulihnya Maui dari tragedi yang mendalam ini.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x