Tata Cara Ganti atau Qadha Puasa Ramadhan, Begini Bacaan Niat dan Ketentuannya

- 15 Februari 2021, 18:35 WIB
Niat dan tata cara melakukan qadha puasa ramadhan.
Niat dan tata cara melakukan qadha puasa ramadhan. /PIXABAY/Alexey_Marcov

Media Magelang – Mendekati bulan Ramadhan tahun ini, umat muslim seluruh dunia sedang memastikan hutang puasa Ramadhan tahun lalu sudah diganti.

Oleh sebab itu, qadha puasa Ramadhan dengan tata cara dan niat yang sesuai syari’at Islam akan mereka lakukan untuk mengganti puasa Ramadhan yang ditinggalkan.

Beberapa alasan seorang muslim melakukan qadha puasa Ramadhan lantaran telah meninggalkan puasa Ramadhan karena haid, sakit, menyusui, melahirkan, atau sedang melakukan perjalanan (musafir).
 
 
Hukum melakukan qadha puasa Ramadhan dengan alasan-alasan tersebut adalah wajib, sehingga tak bisa ditinggalkan.
 
Allah SWT berfirman dalam QS. Al Baqoroh ayat 184:
 
“Karena itu, barangsiapa diantara kamu hadir di bulan itu, maka hendaklah berpuasa pada bulan itu dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan, maka (wajib baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu, pada hari-hari yang lain” .
 
 
Tata cara melakukan qadha puasa Ramadhan
 
1. Melafazkan niat dengan lisan atau dalam hati.
2. Menahan diri dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
3. Membatalkan puasa saat terbenam matahari atau memasuki waktu maghrib dengan mengonsumsi makanan atau minuman.
 
 
Sebagai catatan, Qadha puasa Ramadhan bisa dilakukan kapanpun sebelum memasuki bulan Ramadhan.
 
Tentu saja qadha puasa Ramadhan akan lebih baik untuk melakukannya jauh-jauh hari sebelum Ramadhan tiba.
 
Meskipun qadha puasa Ramadhan boleh dilakukan kapanpun, tetapi puasa ini tetap tidak diperbolehkan dilakukan saat hari raya Idul Fitri, Idul Adha, atau hari-hari tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah).
 
 
Niat melakukan qadha puasa Ramadhan

 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an qadha'i fardhi syahri Ramadhàna lillahi ta'alà.
 
Kemudian, saat seorang yang sedang mengerjakan puasa qadha’ sama seperti puasa lainnya dianjurkan untuk memperbanyak melakukan ibadah.
 
Diantara ibadah yang disarankan untuk dilakukan saat melakukan qadha puasa Ramadhan adalah memperbanyak berdzikir, membaca Al Quran, dan melakukan salat-salat sunnah.
 
 
Umat muslim yang belum mengganti hutang puasanya di bulan Ramadhan tahun lalu alangkah lebih baik untuk tidak menunda melakukan qadha puasa Ramadhan dengan niat dan tata cara seperti yang telah disebutkan. Wallahua'lam.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Buku Panduan Puasa Lengkap


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x