Tuntunan Sholat Hajat, Lengkap dengan Niat dan Doanya

- 4 Maret 2021, 11:15 WIB
Ilutsrasi Berdoa.
Ilutsrasi Berdoa. /Pixabay/mohamed_hassan
 
Media Magelang – Berikut adalah tuntunan lengkap menjalankan sholat hajat.
 
Sholat hajat merupakan ibadah sholat sunnah yang dikerjakan sebagai bentuk ikhtiar agar segala keinginan dapat dikabulkan oleh Allah Swt.
 
Keinginan yang dimaksud bisa berupa banyak hal, termasuk rejeki, karir, perlindungan, jodoh, dan lain sebagainya yang tidak bertentangan dengan syari’at Islam.
 
 
Untuk mendapatkan keutamaan sholat hajat, umat muslim harus menjalankan sholat hajat sesuai dengan tuntunan yang telah disyari’atkan.
 
Melaksanakan sholat hajat sebenarnya tidak jauh berbeda dari sholat pada umumnya yang diawali dengan niat dan takbiratul ihram serta diakhiri dengan salam.
 
Perbedaan sholat hajat dengan sholat lain adalah hanya dari lafaz niatnya.
 
Adapun niat sholat hajat adalah sebagai berikut.
اُصَلِّى سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
 
"Ushalli sunnatat haajati rak'ataini lillahi ta'aalaa."
 
 
Jumlah rakaat sholat hajat adalah 2 sampai 12 rakaat dimana tiap dua rakaat terdapat satu salam.
 
Sholat hajat bisa dikerjakan di berbagai waktu, kecuali pada beberapa waktu yang dilarang, yakni:
 
1. Setelah sholat shubuh hingga matahari terbit.
2. 15 atau 20 menit setelah matahari terbit.
3. Waktu memasuki sholat ashar hingga memasuki waktu maghrib.
4. Saat matahari tenggelam sempurna.
5. Saat matahari sejajar di atas kepala.
 
 
Meskipun bisa dikerjakan kapanpun, sholat hajat lebih utama dikerjakan di sepertiga malam terakhir atau pukul 01.00 hingga sebelum masuk waktu shubuh.
 
Tata Cara Sholat Hajat
 
Setelah mengetahui berbagai ketentuan dan lafaz niat, maka berikut adalah tata cara lengkap melaksanakan sholat hajat.
 
1. Niat sholat hajat.
2. Takhbiraatul ikhram.
3. Membaca doa Iftitah.
4. Membaca surat Al Fatihah
5. Membaca surat pendek.
6. Ruku'.
7. I'tidal.
8. Sujud.
9. Duduk di antara dua sujud.
10. Sujud.
11. Berdiri kembali di rakaat kedua.
12. membaca surat Al Fatihah.
13. Membaca surat pendek.
14. Ruku'.
15. I'tidal.
16. Sujud
17. Duduk di antara dua sujud.
18. Sujud.
19. Tahiyyat akhir.
20. Salam.
 
 
Tata cara tersebut bisa diulangi lagi hingga total terdapat 12 rakaat 6 salam dalam sekali mengerjakan sholat hajat.
 
Setelah salam, seseorang yang melaksanakan dzikir akan melengkapi dengan dzikir, shalawat Nabi, dan doa.
 
Adapun doa sholat hajat sekaligus terjemahannya adalah sebagai berikut.
 
 
لَاِلَهَ اِلَّااللهُ الْحَكِيمُ الْكَرِيمُ سُبْحَانَ اللهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ. الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ اَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالْغَنِيمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّوَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ اِثْمٍ لَا تَدَعْ لِى ذَنْبًا اِلَّا غَفَرْتَهُ وَلَا هَمًّا اِلَّافَرَّجْتَهُ وَلَاحَاجَةً اِلَّا هِيَ لَكَ رِضًااِلَّاقَضَيْتَهَا يَااَرْحَمَ الرَّحِمِينَ
 
“Laa ilaaha illallahul hakiimul kariimu subhaanallahi rabbil ‘arsyil ‘adzhiim. Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin as'aluka muujibaati rahmatika wa ‘azaaima maghfirotika wal ghoniimata min kulli birrin was-salaamata min kulli itsmin laa tada’ lii dzanban illa ghafartahu wa laa hamman illaa farrajtahu wa laa haajatan illaa hiya laka ridhon illaa qadhaitahaa yaa arhamar raahimiin."
 
 
Artinya:
Tiada ada Tuhan selain Allah yang Maha Penyantun dan Pemurah. Maha Suci Allah Tuhan pemelihara arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. KepadaMu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu, dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa. Janganlah Engkau biarkan dosa dari pada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaanMu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan yang paling Pengasih dan Penyayang.
 
Itulah tuntunan lengkap mengerjakan sholat hajat dari niat hingga doa.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x