Vaksin Covid-19 Sinovac Sudah Tiba, Menkes Budi Gunadi: Kami Distribusikan Mulai Januari

- 31 Desember 2020, 18:09 WIB
Kedatangan 1,8 Juta Vaksin Sinovac di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (31/12/2020).
Kedatangan 1,8 Juta Vaksin Sinovac di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (31/12/2020). /Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden

 

Media Magelang - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin akan distribusikan 3 juta vaksin Sinovac Covid-19 dari Tiongkok mulai Januari 2021 ke seluruh wilayah Indonesia.

1,8 juta dosis vaksin Sinovac Covid-19 kembali tiba di Indonesia pada Kamis 31 Desember 2020 dan akan segera didistribusikan oleh Menkes Budi Gunadi Sadikin pada Januari.

Budi Gunadi Sadikin pun berharap proses distribusi vaksin Sinovac Covid-19 dapat dimulai pada Januari 2020 dan dapat dikirim ke 34 provinsi di Indonesia.

Baca Juga: Jadi Tersangka Video Syur 19 Detik dengan Gisel, MYD Buka Suara: Gue Hanya Orang Biasa, Tak Sempurna

Bahkan, pihaknya bakal berusaha untuk mendistribusikannya sebelum masyarakat kembali bekerja di bulan Januari 2021.

Hal itu disampaikan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan pers pada Kamis, 31 Desember 2020, seperti dikutip Media Magelang dari Pikiran Rakyat "Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba di Indonesia, Menkes Targetkan Distribusi ke 34 Provinsi Pada Januari".

Seperti diketahui, sebanyak 1,8 juta dosis vaksin yang dikembangkan perusahaan farmasi asal China, Sinovac, telah mendarat hari ini di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 12.00 WIB.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Gelar Acara Malam Tahun Baru 2021 Virtual Melalui Zoom, Ada Doorprize Sepeda Lhooh

Kedatangan 1,8 juta dosis vaksin siap pakai tersebut merupakan tahap kedua, setelah sebelumnya 1,2 juta dosis vaksin Sinovac telah tiba di Indonesia pada 6 Desember 2020 lalu.

“Hari ini kita menyaksikan bersama datangnya batch kedua dari vaksin Sinovac ke Indonesia,” ucap Budi Gunadi Sadikin, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal Youtube Sekretariat Presiden. 

Dia pun berharap bahwa proses distribusi vaksin Covid-19 tersebut akan dapat terlaksana pada awal tahun 2021 mendatang.

Baca Juga: Pesan Mengharukan Gisel Buat Gempi, Setelah Ditetapkan Jadi Tersangka: I Miss You So Much Nak!

“Insya Allah dengan doa seluruh rakyat Indonesia, kami harapkan sebelum rakyat Indonesia kembali masuk bekerja di bulan Januari, Insya Allah vaksin ini sudah bisa kita distribusikan ke 34 provinsi Indonesia,” tutur Budi Gunadi Sadikin.

Dia mengatakan proses distribusi dilakukan sesegera mungkin, agar proses vaksinasi juga dapat segera terlaksana.

“Untuk kita bisa mulai program vaksinasinya bagi para tenaga kesehatan kita,” kata Budi Gunadi Sadikin.

Baca Juga: Sinopsis Film The New Mutants yang Tayang di Bioskop Hari Ini 31 Desember 2020

Dia juga menyampaikan bahwa Presiden Jokowi telah menugaskan orang-orang di pemerintahan untuk memastikan program vaksinasi berjalan baik.

“Pak Presiden menugaskan kami di pemerintahan selama liburan tahun baru ini, untuk terus bekerja keras memastikan bahwa program vaksinasi nasional bisa dijalankan dengan sebaik-baiknya, melayani seluruh masyarakat,” ujar Budi Gunadi Sadikin.

Tidak lupa, dia menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat untuk tetap taat dalam menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 ini.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Siap Disuntikkan, Cek Skema Vaksinasi Pemerintah: Ada 2 Jenis Pelaksanaan

“Program vaksinasi adalah salah satu strategi utama untuk menyelesaikan masalah pandemi ini. Dibutuhkan waktu lebih dari 12 bulan untuk kita menyelesaikan program vaksinasi ini, untuk itu teman-teman jangan lupa agar selalu mentaati protokol kesehatan,” tutur Budi Gunadi Sadikin.

Meski program vaksinasi Covid-19 akan segera dilaksanakan, dia menjelaskan hal itu tidak membuat masyarakat berhenti menjalankan protokol kesehatan.

Budi Gunadi Sadikin menekankan masyarakat untuk terus menerapkan 3M, yakni mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, dan menjaga jarak.

Baca Juga: Catat, Ini Periode dan Jumlah Sasaran Vaksin Covid-19 yang Ditetapkan Pemerintah

“Dengan berjalannya program vaksinasi ini, kita justru harus tetap menjalankan protokol kesehatan. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan di sini bisa diikuti, bisa dikerjasamakan, bisa didukung oleh seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.

Dengan demikian Budi Gunadi Sadikin berharap masyarakat Indonesia tetap menerapkan protokol kesehatan meskipun vaksin Covid-19 Sinovac dari Tiongkok sudah tida dan didistribusikan pada Januari 2020.***(Pikiran Rakyat/Eka Alisa Putri)

Editor: Permadi Suntama

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah