Seret Jokowi dalam Isu Kudeta Partai Demokrat, Ferdinand: Presiden Tak Perlu Respon

- 4 Februari 2021, 20:30 WIB
Ferdinand Hutahaean tanggapi soal Isu kudeta Partai Demokrat yang menyebut nama Jokowi.
Ferdinand Hutahaean tanggapi soal Isu kudeta Partai Demokrat yang menyebut nama Jokowi. /instagram.com // @Ferdinand_Hutahaean

Media Magelang - Ferdinand Hutahaean ikut mengomentari isu kudeta Partai Demokrat yang kian memanas.

Isu kudeta Partai Demokrat ini sampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Semakin kesini, isu ini berhembus sekaligus menyeret banyak pihak termasuk Presiden Jokowi.

Jokowi sebagai pihak yang ditunggu konfirmasinya oleh Partai Demokrat untuk mencari kebenaran siapa pihak-pihak di lingkaran presiden yang melakukan gerakan kudeta Partai Demokrat. Diketahui pula sebelumnya, AHY telah menyurati Jokowi terkait isu ini.

Baca Juga: Polri Libatkan Densus dalam Selidiki Aliran Dana FPI, Istri Anggota Terroris JI Diduga Ikut Terlibat

"Menurut kesaksian dan testimoni yang kami dapatkan, gerakan ini melibatkan pejabat penting pemerintahan yang secara fungsional berada di dalam lingkar kekuasaan terdekat dengan Presiden Jokowi," kata AHY. Dikutip Media Magelang dari kanal YouTube Agus Yudhoyono pada yang diunggah pada 1 Februari 2021.

Banyak pihak yang terseret dalam isu ini juga memberika komentar pembelaan, seperti Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menkopolhukam Mahfud MD, dan ada juga Ferdinand Hutahaean.

Ferdinand Hutahaean merupakan mantan politisi Partai Demokrat. Kali ini, Ferdinand mengomentari terseretnya nama Jokowi dalam perang politik ini.

Baca Juga: Ketua PPNI Jateng Berikan Dukungan Penuh untuk Gerakan Jateng di Rumah Saja

Ia merasa kasihan pada Jokowi, ditengah susah negara diterpa pandemi Covid-19 dan mensukseskan vaksinasi, malah ikut diseret dalam isu manuver politik ini.

Ferdinand menyampaikan hal tersebut dalam cuitannya di Twitter pada 1 Februari 2021.

"Kasihan Pak Jokowi yang sedang lelah mengurusi negara, menjaga ekonomi agar tetap tumbuh, melawan pandemi covid dan mensukseskan vaksinasi justru ditarik-tarik ke masalah yang pasti pak Jokowi tak ketahui dan tak mungkin terlibat," kata Ferdinand. Dikutip Media Magelang dari akun Twitter pribadinya pada 4 Februari 2021.

Baca Juga: Cek Penegakan Prokes Selama PPKM, Panglima TNI Dan Kapolri Kelilingi Dua Pasar Di Bali

Lebih lanjut dalam akun Twitter pribadinya, Ferdinand Hutahaean memberi saran kepada Jokowi agar tak merespon isu kudeta ini. Respon yang dimaksud Ferdinand ini berupa lisan maupin tulisan. Ia juga menyebut bahwa Jokowi tidak perlu membalas surat AHY.

"Tak perlu pak Jokowi merespon ini baik secara lisan maupun tulisan. Jokowi juga tak perlu membalas surat klarifikasi yg dikirimkan oleh Partai Demokrat," kata Ferdinand.

Ferdinand juga menekankan agar tidak melibatkan Jokowi dalam hal-hal yang tak perlu dan jangan turunkan martabat Presiden sebagai pemimpin.

Baca Juga: Gencarkan Operasi Yustisi, Polda Jateng Dukung Penuh Gerakan Jateng di Rumah Saja

"Jangan libatkan Presiden dalam hal-hal tak perlu dan jangan turunkan martabat Presiden sebagai pemimpin," kata Ferdinand.

Ferdinand Hutahaean sampaikan saran tersebut kepada Presiden Jokowi secara terbuka melalui akun Twitter pribadinya.***

Editor: Puspasari Setyaningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah