Network
Media Magelang – Kementerian Agama (Kemenag) RI telah resmi mengumumkan hasi sidang isbat yang memutuskan 1 Syawal atau Idul Fitri 1442 H jatuh pada 13 Mei 2021.
Terkati hal tersebut, Kemenag juga telah menerbitkan aturan pelaksanaan malam takbiran menyambut Idul Fitri 2021 selama pandemi Covid-19.
Panduan pelaksanaan malam takbiran tercantum dalam Surat Edaran No SE 07 tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Salat Idul Fitri Tahun 1442 H/ 2021 M di saat pandemi Covid-19.
Seperti diketahui, kegiatan malam takbiran menyambut datangnya 1 Syawal seringkali mengundang kerumunan sehingga panduan ini diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19 sebagaimana yang ditegaskan oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Baca Juga: Cara dan Syarat Pencairan BLT UMKM 2021 di link banpresbpum.id
“Panduan diterbitkan dalam rangka memberikan rasa aman kepada umat Islam dalam penyelenggaraan Salat Idul Fitri sekaligus membantu negara dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Edaran ini mengatur kegiatan malam takbiran dan Salat Idul Fitri yang diselenggarakan di masjid dan lapangan terbuka,” tegas Menag Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta, Kamis 6 Mei 2021.
“Saya minta kepada seluruh jajaran Kemenag untuk segera mensosialisasikan edaran ini secara masif, terutama kepada pengurus masjid dan Panitia Hari Besar Islam serta masyarakat luas agar dilaksanakan sebagaimana mestinya,” lanjutnya.
Berikut kutipan aturan penyelenggaraan malam takbiran menyambut 1 Syawal atau Idul Fitri 1442 H di saat Pandemi Covid.
Baca Juga: Kemenag Pastikan Lebaran 13 Mei 2021, Ini Panduan Salat Idul Fitri 1442 H di Tengah Pandemi Covid-19
