Baca Juga: Waspada Cuaca Ekstrem, Ganjar Pranowo Maksimalkan Upaya Kesiapsiagaan Bencana
Begitupula dengan Ibu Yayuk juga menyampaikan hal yang senada dengan Suswanto. Dengan usianya yang sudah 51 tahun, Yayuk sudah lama bergelut dengan dunia relawan kebencanaan.
“Saya suka ketemu banyak orang, memberikan manfaat buat mereka. Apa sih hidup itu, dengan saya terjun ke daerah bencana, saya selalu merasa bersyukur,” ucapnya.
Yayuk dan teman-temannya membantu di dapur umum khusus kebencanaan seperti memasak dan lainnya untuk para korban bencana alam.
“Karena saya merasa hidup harus ada gunanya dan harus berguna bagi orang lain. Itu motto hidup saya, jadilah manusia yang berguna bagi orang lain, jadi saya memutuskan menjadi relawan,” pungkasnya.
Apa yang dilakukan oleh Bapak Suswanto, Ibu Yayuk dan teman-teman disabilitas mendapatkan apresiasi yang begitu besar dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Ganjar merasa bangga dan terharu melihat mereka menjadi relawan. Menurutnya mereka orang-orang hebat yang sangat menginspirasi.
“Saya terharu sekali, diantara relawan itu ada kelompok disabilitas. Hebat mereka, saya bangga melihat itu,” ungkap Ganjar.
Ganjar berharap dan meminta kepada Suswanto beserta komunitasnya terus bergerak membantu sesama, karena ketika ada bencana alam mereka mengerti dan memahami bagaimana cara menyelamatkan diri serta menyelamatkan penyandang disabilitas.***