Toyota Segera Produksi Baterai di Kendaraan Listrik dengan Jangkauan yang Luar Biasa Hingga 500 Mil

- 30 September 2023, 11:00 WIB
Penampakan interior dan fitur elektronik Toyota bZ4X 2023
Penampakan interior dan fitur elektronik Toyota bZ4X 2023 /Toyota Astra Motor/
 
Media Magelang - Bisnis kendaraan listrik (EV) semakin menggeliat di seluruh dunia, dan Toyota, raksasa otomotif asal Jepang, memasuki kompetisi ini dengan tekad kuat untuk mendominasi. 
 
Masuknya Toyota ke dalam undian kendaraan listrik sedunia awalnya mungkin terasa seperti langkah berisiko, namun mereka telah merinci rencana ambisius yang berfokus pada pengembangan teknologi baterai yang akan mengubah paradigma mobil listrik.

Menurut peta jalan baterai langit biru, Toyota berencana untuk meluncurkan baterai solid-state pertamanya pada tahun 2027-28. 
 
Baterai ini akan memberikan jangkauan mencengangkan sekitar 1.000 kilometer dan mampu mengisi daya hingga 80% dalam hanya 10 menit. 
 
 
Jika rencana ini berhasil, ini akan menjadi tonggak sejarah dalam industri kendaraan listrik dan mengatasi salah satu kendala utama yang dihadapi oleh EV saat ini, yaitu keterbatasan jangkauan dan waktu pengisian daya yang lama.

Toyota juga memiliki visi yang lebih jauh, di mana teknologi seluler yang canggih dapat memperluas jangkauan berkendara kendaraan listrik hingga lebih dari 1.200 kilometer, bahkan hingga 1.500 kilometer. 
 
Ini akan memungkinkan para pengemudi untuk melakukan perjalanan jarak jauh tanpa perlu khawatir tentang pengisian daya yang sering.

Dalam jangka pendek, Toyota telah mengembangkan dua jenis baterai, yaitu baterai litium-ion Performance dan baterai Polarisasi litium-besi-fosfat yang lebih terjangkau. 
 
Antara tahun 2027 dan 2028, mereka berencana untuk menggantikan baterai Performance dengan paket lithium-ion High Performance yang menawarkan jangkauan 621 mil. 
 
Bukan hanya lebih murah 10%, tapi baterai ini juga hanya membutuhkan waktu 20 menit untuk mengisi daya sepenuhnya, menghilangkan kekhawatiran pengguna tentang waktu pengisian yang lama.

Toyota juga telah meluncurkan BZ4X, crossover listrik pertamanya sebagai model 2023. 
 
Dengan mesin 150 kilowatt yang menghasilkan 201 tenaga kuda dari baterai 71,4 kilowatt-jam, BZ4X mampu menempuh jarak sekitar 252 mil. 
 
Toyota optimis bahwa mereka akan memasarkan 3,5 juta kendaraan listrik secara global, dengan berbagai model dan spesifikasi tenaga serta baterai, pada tahun 2030.

Selain itu, Toyota juga sedang mengembangkan teknologi untuk mengurangi ketebalan baterai, meningkatkan kenyamanan interior, dan mengurangi ketinggian kendaraan secara keseluruhan untuk meningkatkan aerodinamis. 
 
Ini adalah langkah yang cerdas untuk mengoptimalkan efisiensi dan kinerja kendaraan listrik.

Takero Kato, presiden pusat pengembangan kendaraan listrik Toyota, menyatakan, "Kami memerlukan berbagai pilihan baterai, sama seperti kami memiliki jenis mesin yang berbeda. Penting untuk menawarkan solusi baterai yang kompatibel dengan berbagai model dan kebutuhan pelanggan."

Toyota telah meletakkan dasar yang kuat untuk meraih sukses dalam industri kendaraan listrik, dengan rencana ambisius untuk mengatasi kendala-kendala utama yang dihadapi oleh EV saat ini. 
 
Dengan fokus pada pengembangan teknologi baterai yang inovatif, Toyota berada di jalur yang tepat untuk membawa revolusi dalam dunia kendaraan listrik.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x