Network
Media Magelang – Pembalap Repsol Honda Marc Marquez, berniat mengembalikan gaji untuk MotoGP 2020, namun pihak Honda menolaknya.
Jumlah gaji Marc Marquez untuk setahun mencapai 15 juta Euro, atau senilai Rp.245 milyar lebih, dan akan dikembalikan karena sepanjang MotoGP 2020 Marquez tidak turun penuh.
Meski Marc Marquez bersikeras mengembalikan, Repsol Honda menolaknya, karena pabrikan Jepang itu mengaku kesulitan untuk mengurangi jumlah yang pantas untuk diberikan pada pembalap Spanyol itu, meski hanya aktif sampai seri di Jerez.
Baca Juga: Update MotoGP 2021: Suzuki Bentuk Komite untuk Menggantikan Peran Davide Brivio
Absennya Marc Marquez yang sempat difavoritkan juara lagi di MotoGP 2020, menjadi pukulan telak bagi Honda, karena setelah Marquez terjatuh di Jerez, prestasi Honda langsung melorot.
Kondisi ini diperparah lambatnya Alex Marquez beradaptasi dengan RC213V sebagai pengganti sang kakak, sehingga meski sempat meraih juara seri, ia tetap dianggap belum mampu mengendalikan motor dengan baik.
Karena itu Honda menolak untuk menerima pengembalian gaji Marc Marquez, bahkan tidak mau menguranginya sepeser pun.
Baca Juga: MotoGP 2021, Marc Marquez Muncul di Sesi Foto Repsol Honda, Fans Langsung Heboh
Repsol Honda menyatakan, yang penting Marc Marquez masih bisa berperan dalam presentasi tim, yang akan berlangsung 22 Februari 2021.
