Pidato Emosional dan Tangis Mewarnai Acara Perpisahan Joe Biden di Delaware

- 20 Januari 2021, 10:25 WIB
Presiden Terpilih AS, Joe Biden sampaikan pidato emosional di Delaware sebelum berangkat ke Gedung Putih.
Presiden Terpilih AS, Joe Biden sampaikan pidato emosional di Delaware sebelum berangkat ke Gedung Putih. /Instagram.com/@joebiden/

Media Magelang - Joe Biden terlihat emosional saat mengucapkan selamat tinggal pada Delaware jelang kepindahannya ke Gedung Putih.

Presiden terpilih AS Joe Biden terlihat emosional dalam upacara perpisahan singkat yang dilangsungkan di Delaware pada hari Selasa, sehari sebelum ia berangkat menuju ke Washington untuk pelantikannya.

Joe Biden menahan air mata ketika dia merenungkan perjalanan panjangnya ke Gedung Putih dan mengenang putranya.

Baca Juga: Mengenal Apa itu Xenophobia yang Trending di Twitter, Sebut Jisoo BLACKPINK Tak Bisa Bahasa Inggris

Biden berterima kasih kepada teman dan keluarga yang telah berkumpul untuk mengantarnya di pusat Garda Nasional.

Momen Emosional Joe Biden Mengingat Putranya Beau

Biden mengucapkan terima kasih dan perpisahannya pada Delaware di Major Joseph R. "Beau" Biden III National Guard/Reserve Center yang diambil dari nama putranya Beau yang meninggal karena kanker pada 2015.

Kematian sang putra saat itu sempat berpengaruh pada keputusan Joe Biden untuk tidak ikut pada kompetisi kekuasaan Gedung Putih pada 2016.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunung Kidul, Terasa di Pacitan Hingga Trenggalek

Joe Biden yang menjabat Delaware sebagai senator selama lebih dari tiga dekade sempat gagal mencalonkan diri sebagai presiden dua kali sebelum menang pada November tahun lalu.

“Saat aku mati, Delaware akan tertulis di hatiku,” kata Joe Biden dengan suaranya bergetar karena menahan tangis.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan satu penyesalannya adalah anaknya Beau, yang sempat menjabat sebagai jaksa agung di Delaware sebelum meninggal, tidak ada di sana untuk berbagi momen ini bersamanya.

Baca Juga: Merapi Kembali Luncurkan Lava Pijar 1.000 Meter Ke Arah Barat Daya

“Kita harus memperkenalkan dia (Beau) sebagai presiden,” kata Biden, air mata mengalir di wajahnya.

Optimisme Biden Untuk Memperbaiki Kondisi Amerika

“Sangat pribadi bahwa perjalanan kita berikutnya ke Washington dimulai di sini, tempat yang mendefinisikan yang terbaik dari diri kita sebagai orang Amerika,” katanya. 

Ia mengucapkan ini untuk para Pasukan Garda Nasional yang membantu penegakan hukum dan menangani keadaan darurat domestik.

Baca Juga: Kantor Sekretaris Pers Gedung Putih Rilis Jadwal Hari Terakhir Donald Trump

“Saya tahu ini adalah masa-masa gelap, tapi selalu ada terang. Itulah yang paling diajarkan negara bagian ini kepada saya, "kata Biden.

“Jangan beri tahu aku bahwa hal-hal tidak bisa berubah. Mereka bisa, dan memang begitu, ”kata Biden. Saya benar-benar merasa terhormat menjadi presiden dan panglima tertinggi Anda berikutnya.

Setelah upacara, Biden langsung terbang ke Washington untuk menghadiri peringatan Lincoln Memorial untuk para korban COVID-19. 

Baca Juga: Kontrak dengan JYP Entertainment Selesai, GOT7 Tulis Surat Perpisahan Untuk Penggemar

Sebelum acara pelantikan, Joe Biden dan Jill Biden akan bermalam di Blair House, wisma resmi presiden, sebelum dia dilantik pada hari Rabu dan pindah ke Gedung Putih.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x