Petugas Evakuasi Sriwijaya Air SJ 182 Banyak yang Reaktif Covid-19, Basarnas Berikan Imbauan Ini

- 15 Januari 2021, 19:05 WIB
Petugas Evakuasi Sriwijaya Air SJ 182 Banyak yang Reaktif Covid-19, Basarnas Berikan Imbauan Ini
Petugas Evakuasi Sriwijaya Air SJ 182 Banyak yang Reaktif Covid-19, Basarnas Berikan Imbauan Ini /Foto: Instagram @sar_nasional/ Humas/

Media Magelang – Basarnas menyebut ada banyak petugas evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang dinyatakan reaktif Covid-19.

Kabar petugas evakuasi Sriwijaya Air SJ 182 yang reaktif Covid-19 ini disampaikan oleh Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mas) Rasman saat memberikan keterangan di dermaga JICT 2, Jakarta Utara.

Mewakili Basarnas, Rasman menuturkan bahwa banyak pertugas evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang reaktif Covid-19 usai digelar rapid test antigen.

Baca Juga: Jacob Chansley si Pria QAnon Dituduh Berniat Menangkap dan Membunuh Pejabat di Gedung Capitol AS

“Ada petugas, media, dan relawan yang melakukan swab antigen. Ternyata banyak yang reaktif Covid-19,” ungkap Rasma pada Kamis 14 Januari 2021 kemarin dikutip Media Magelang dari Portal Jember dalam artikel berjudul “Banyak Petugas Evakuasi Sriwijaya Air SJ 182 Reaktif Covid-19, Ini Imbauan Basarnas”.

Meski demikian, Rasman menyebutkan Basarnas belum mengetahui secara pasti siapa saja dan berapa banyaknya petugas yang reaktif Covid-19.

“Angkanya ada di petugas kesehatan, langsung di-swab, kemudian langsung diisolasi, kan prosedurnya begitu. Tidak boleh lagi berkeliaran di sini,” ujar Rasman.

Baca Juga: Union Berlin vs Bayer Leverkusen: Prediksi, Skor Head to Head, Live Streaming

Rasman pun mengingtakan para personil untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 saat bertugas.

Rasman menilai, protokol kesehatan adalah langkah efektif yang saat ini harus ditegakkan untuk mencegah penularan Covid-19.

Terlebih, saat ini penularan virus Covid-19 bisa menyerang setiap orang dimana saja dan kapan saja. Sehingga, peristiwa tersebut harus diantisipasi oleh setiap orang.

Baca Juga: Info Lengkap Bansos Program Keluarga Harapan (PKH) : Kriteria Penerima, Besaran dan Cara Cek Online

"Artinya, di sekeliling kita ini ada wabah itu. Oleh karena itu, saya menekankan untuk mari kita disiplin terhadap protokol kesehatan. Jangan pernah menganggap diri kita sehat. Makanya ada namanya OTG," tuturnya.

Sementara itu, pada pencarian hari kelima, pihaknya masih berfokus untuk mencari body remain atau bagian tubuh dari korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Selain itu, petugas juga masih mencari serpihan pesawat, dan Cockpit Voice Recorder (CVR).

Akan tetapi, pencarian pada Kamis kemarin sempat mengalami kendala lantaran cuaca di sekitar Last Know Position (LKP) jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ 182 memburuk.

Baca Juga: Imbas Rusak Foto Raja, Polisi Thailand Tangkap Mahasiswa

Kabasarnas Marsekal Madya (Marsdya) TNI (Purn) Bagus Puruhito mengatakan hal ini menjadi perhatian serius bagi tim penyelam yang sedang melakukan operasi SAR.

"Cuaca menjadi perhatian serius pada pelaksanaan operasi SAR hari ini, khususnya bagi tim penyelam. Safety first!," katanya.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan turun hujan dengan intensitas ringan dengan kecepatan angin mencapai 20 knot di sekitar LKP.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x