Network
Media Magelang - Masyarakat tetap bisa menikmati siaran digital meskipun dengan televisi teknologi analog. Syaratnya, harus ditambah perangkat bernama Set Top Box (STB).
Set Top Box (STB) diperlukan bagi masyarakat yang menggunakan televisi analog, sebagai penyambung antara antena UHF-VHF dengan televisi.
Set Top Box (STB) adalah alat yang dapat mengonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara yang dapat ditampilkan di televisi analog biasa. Penggunaannya cukup dengan antena UHF-VHF, tidak memerlukan parabola khusus.
Saat ini, Set Top Box (STB) sudah banyak dijual di pasaran, baik online maupun offline dengan harga bermacam-macam.
Baca Juga: Benarkah Bantuan Set Top Box (STB) Gratis Kominfo Bisa Didapatkan Lewat Daftar Aplikasi Cek Bansos?
Dipasaran, STB mempunyai nama macam-macam, seperti Dekoder, Receiver, Converter, atau Pengubah Sinyal. Jadi, jangan merasa bingung jika penjual menyebutkan STB dengan nama lain.
Masyarakat dapat mengecek televisi di rumah, apakah sudah siap menerima siaran digital. Salah satu indikatornya adalah televisi tersebut mempunyai teknologi Digital Video Broadcasting - Second Generation Terestrial (DVB-T2).
“Harus dicek terlebih dahulu perangkat televisinya. Kalau tidak siap digital tinggal membeli Set Top Box (STB). STB itu semacam alat converter. Setelah STB dipasang di TV kita, langsung terima siaran digital,” ujar Ahmad M. Ramli, Dirjen PPI Kominfo.
Jika ingin membeli STB, harus cermat agar sesuai dengan kebutuha. Berikut tips membeli STB seperti yang disarankan Kominfo dari akun Instagram @kemenkominfo:
