Media Magelang – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo lebih mengedepankan upaya persuasif dan sosialisasi untuk warga yang menolak vaksinasi Covid-19.
Upaya persuasif diharapkan mampu menyadarkan masyarakat akan pentingnya vaksinasi Covid-19.
Hal ini dinyatakan Ganjar Pranowo menyusul adanya aturan sanksi untuk yang menolak vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Pengguna Kereta Api! Stasiun Balapan Solo Kini Menyediakan Layanan GeNose
Ganjar Pranowo mengatakan jika ada warganya yang menolak untuk divaksin, maka pilihannya adalah ditunda, tidak disanksi.
Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo, usai rapat mingguan penanganan Covid-19, sekaligus rapat mingguan dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin secara virtual, Senin 15 Februari 2021.
“Ya karena keluar aturan tentang sanksi, saya tidak mau ada perdebatan soal ini. Jadi yang belum setuju bisa kita arahkan kita tarik ke belakang saja (ditunda),” kata Ganjar Pranowo dalam keterangannya.
Baca Juga: Doa Ketika Khawatir Hujan Deras Bisa Sebabkan Bencana, Lengkap dengan Latin dan Terjemahannya
Menurutnya, warga yang enggan dan menolak divaksin hanya butuh untuk diyakinkan dan diberi data.