Network
Media Magelang – Singapura telah mengonfirmasi kasus pertama varian baru virus Covid-19 yang ditemukan di Inggris.
Setidaknya 11 orang yang telah dikarantina menunjukkan hasil positif terhadap pemeriksaan Covid-19 varian baru dari Inggris tersebut di Singapura.
Kesemua suspek tersebut berasal dari Eropa. Mereka sedang menjalani karantina selama 14 hari di fasilitas pelayanan kesehatan rujukan atau diisolasi pada saat kedatangan. Tak hanya itu, kontak dekat dengan para pasien Covid-19 varian baru dari Inggris tersebut juga telah dikarantina sebelumnya.
Baca Juga: NIK KTP Tidak Terdaftar di eform.bri.co.id Segera Lakukan Hal Ini Untuk Dapatkan BLT UMKM Rp2,4 Juta
“Saat ini tidak ada bukti bahwa jenis B117 beredar di masyarakat,” demikian Kementerian Kesehatan Singapura pada Rabu malam, merujuk pada varian baru Inggris yang berpotensi lebih menular dikutip dari Antara.
Singapura pun melakukan pengurutan genom virus untuk kasus terkonfirmasi Covid-19 yang tiba dari Eropa akhir-akhir ini.
Covid-19 varian baru dari Inggris ini ditemukan di antara 31 kasus yang berasal dari Eropa. Mereka yang tiba di Singapura antara 17 November hingga 17 Desember lalu dipastikan telah mengidap Covid-19 varian baru pada Desember ini.
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris dan Top Skor Jelang Boxing Day: Manchester United Masuk 4 Besar
Sementara itu, pasien dengan varian baru Covid-19 yang tiba pada 6 Desember telah dikarantina pada saat kedatangan. Mereka juga telah terbukti positif ada 8 Desember. Semua kontak dekat telah dikarantina juga, dan dinyatakan negatif pada akhir masa karantina.
