Elon Musk Lakukan ‘Poll’ di Twitter untuk Jual Sahamnya atau Tidak, Alasannya untuk Bayar Pajak

- 11 November 2021, 05:45 WIB
Elon Musk membuat polling di Twitter mengenai rencananya menjual saham Tesla.
Elon Musk membuat polling di Twitter mengenai rencananya menjual saham Tesla. /Tangkapan layar Twitter.com/@elonmusk

Media Magelang – Orang terkaya di dunia saat ini, Elon Musk, melakukan poll di Twitter pada 7 November 2021 lalu.

Dalam poll yang dibuatnya di media sosial Twitter beberapa waktu lalu tersebut, Elon bertanya kepada para pengguna Twitter apakah mereka mendukung idenya untuk menjual 10% saham Tesla miliknya atau tidak.

Tesla sendiri merupakan perusahaan otomotif yang bergerak dalam pengembangan mobil listrik. Elon saat ini menjabat sebagai CEO (Chief Executive Officer) di Tesla.

“Disebutkan bahwa laba yang belum terealisasi merupakan cara untuk menghindari pajak, jadi saya berencana untuk menjual 10% saham Tesla saya. Apa kalian setuju?” cuit Elon melalui akun Twitternya seperti dikutip dari The New York Times.

Baca Juga: Elon Musk: Tesla Bisa Dibeli Pakai Bitcoin

Rupanya, alasan Elon melakukan poll ini ialah agar ia dapat membayar pajak. Dalam beberapa bulan mendatang, Elon harus membayar pajak sebesar 15 miliar dolar AS atau setara dengan Rp213,7 triliun (Kurs Rp14.250).

Dalam twit lanjutannya, Elon menyatakan bahwa ia siap patuh terhadap hasil jajak pendapat tersebut apa pun hasilnya.

Poll akhirnya ditutup sehari kemudian. Tercatat sekitar 3,5 juta pengguna Twitter telah ikut serta dalam jajak pendapat tersebut.

Hasilnya, sebanyak 58% pengguna Twitter mendukung Elon untuk menjual saham Tesla miliknya, sedangkan 42% lainnya menyatakan tidak setuju.

Baca Juga: Heboh Tesla Dituding Mata-Matai China, Elon Musk: Jika Terbukti Kami Siap Tutup Pabrik

Lewat akun Twitter-nya, Elon menjelaskan bahwa alasan ia berniat menjual 10% saham Tesla miliknya ialah karena ia tidak mendapat penghasilan ataupun bonus sepeser pun dari Tesla.

Pendapatannya hanya didapat dari saham Tesla miliknya, bukan sebagai CEO dari perusahaan otomotif tersebut.

“Saya hanya memiliki saham. Oleh karena itu, satu-satunya cara bagi saya untuk membayar pajak secara pribadi ialah dengan menjual saham,” ujar Elon kembali melalui akun Twitter-nya.

Meski demikian, sebagian besar kekayaan Elon berasal dari saham miliknya tersebut.

Sampai berita ini diterbitkan, belum ada konfirmasi lanjutan dari Elon apakah ia akan menuruti hasil dari poll tersebut atau tidak.

Pada 8 November 2021, Elon merespons pertanyaan seorang pengguna Twitter apakah hasil poll yang diadakan olehnya itu sesuai dengan apa yang ia harapkan atau tidak.

Elon kembali menegaskan bahwa ia menerima apa pun hasil dari poll tersebut. “Saya sudah siap menerima hasil apa pun,” katanya.

Bagaimanapun, Elon memang harus segera menjual sebagian besar sahamnya. Saat ini, ia memegang 17% saham Tesla yang bernilai sekitar 200 miliar dolar AS.

Jika ia benar-benar akan menepati janjinya, maka ia akan menjual sekitar 20 miliar dolar AS saham Tesla miliknya.***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah