Media Magelang – Sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan kaget mendengar Nurdin Abdullah terjaring Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK).
Nurdin Abdullah ditangkap KPK terkait dugaan kasus tindak pidana korupsi pada Jum’at malam, 26 Februari 2021.
Nurdin Abdullah ditangkap KPK di rumah dinasnya bersama lima orang lainnya. Diantaranya satu pengusaha dan empat bawahan gubernur Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Live Streaming Radha Krishna ANTV Sabtu, 27 Februari 2021: Duryodhana Gagal Jadi Raja Hastinapura
Kepala Dinasi Penanaman Modal – Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Pemprov Sulawesi Selatan Jayadi Nas mengatakan dirinya kaget mendengar Nurdin Abdullah ditangkap KPK.
“Tentu kita kaget, apalagi pimpinan kita. Tapi ini kan masih asas praduga tidak bersalah,” kata Jayadi Nas sebagaimana dikutip Media Magelang dari Antara News pada Sabtu, 27 Februari 2021.
Senada dengan Jayadi Nas, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemprov Sulawesi Selatan Andi Darmawan Bintang kaget dan tidak menyangka atas informasi Nurdin Abdullah terjaring OTT KPK.
Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Manchester City vs West Ham dan Live Streaming Gratis
“Saya tahu pertama kali dari teman. Tentu kaget dan tidak menyangka. Apalagi di hari libur seperti ini,” ujarnya.
Selain itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pemprov Sulawesi Selatan Andi Ardin Tjatjo mengatakan bahwa dirinya kaget mendengar pemberitaan Nurdin Abdullah ditangkap KPK.
Kebiasaan ia tidak menggunakan ponsel di saat hari libur, mengakibatkan kabar Nurdin Abdullah ditangkap KPK diketahui lewat TV. Ia segera bergegas mengambil ponselnya untuk memastikan berita tersebut kepada rekannya yang lain.
Baca Juga: SAKSIKAN Live Streaming Sevilla vs Barcelona Liga Spanyol Malam Ini di TV Online
“Sebagai warga negara yang baik, tentu kita harus lalui proses hukum yang ada,” ujarnya.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta menyampaikan belum bisa menjelaskan lebih detail kasus apa yang menjerat Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah dan pihak lain yang ikut terjaring dalam OTT tersebut.
“Informasi lebih lengkap kasusnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti apa yang diamankan, saat ini belum bisa kami sampaikan,” katanya.
Saat ini, Ali Fikri dan tim KPK sedang bekerja untuk perkembangan atas OTT Nurdin Abdullah dan lima orang lainnya, yang akan diinformasikan lebih lanjut kepada publik.
“Tim masih bekerja dan perkembangannya nanti akan kami sampaikan kepada rekan-rekan semua,” katanya.
Sesuai KUHAP, KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk memutuskan status Nurdin Abdullah dan lima orang lainnya yang terjaring OTT tersebut.
Baca Juga: Update MotoGP 2021: Valentino Rossi Mewariskan Konflik Internal di Garasi Yamaha
Saat ini, Nurdin Abdullah dan lima orang lainnya sedang dalam penerbangan dari Makassar ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh tim KPK.***