Network
Media Magelang – Liverpool harus menerima kenyataan pahit usai dikalahkan Manchester City di Anfield pada Minggu, 7 Februari 2021.
Dua blunder yang dilakukan oleh Alisson Becker, kiper andalan Liverpool, disinyalir menjadi penyebab Manchester City berhasil mencuri tiga poin.
Jürgen Klopp merasa kinerja positif dibangun dari babak pertama rusak oleh kesalahan individu saat Liverpool kalah 4-1 dari Manchester City di Anfield.
Baca Juga: Man Utd vs Liverpool: Jurgen Klopp Ingin Timnya Bangkit dari Hasil Buruk
“Saya berbicara dengannya sekarang beberapa detik yang lalu. Dia jelas sangat kecewa, itu tidak akan pernah terjadi padanya lagi, saya cukup yakin,” ucap Jurgen Klopp, dalam konferensi pers pasca laga.
“Dia (Alisson) benar-benar penjaga gawang kelas dunia dan malam ini ada yang tidak beres dan kita harus harus menerimanya,” tambahnya.
Sebelumnya Liverpool tampil dengan cukup stabil di babak pertama mengimbangi Man City. Beberapa peluang sempat tercipta dari Roberto Firmino dan Sadio Mane.
Baca Juga: Liverpool vs Brighton, Kalah di Anfield Jurgen Klopp: Kami Lelah Secara Mental
Man City sempat mendapatkan peluang ketika mereka dihadiahi penalti usai Fabinho jatuhkan Raheem Sterling.
Namun, penalti tersebut gagal dieksekusi oleh Ilkay Gundogan. Babak pertama berakhir tanpa gol.
Empat menit setelah peluit masuk babak kedua, Gundogan menebus kesalahannya. Bola muntah dari Alisson usai menepis tendangan Phil Foden dieksekusi Gundogan di menit ke-49.
Salah kemudian membuat Liverpool samakan kedudukan dari titik penalti usai dijatuhkan Robert Diaz. Skor menjadi 1-1 di menit ke-63.
Baca Juga: Liverpool Beli Ben Davies, Jurgen Klopp Mengira Bek Tottenham, Ternyata dari Preston North End
Harapan The Reds untuk menang harus pupus ketika Alisson melakukan dua kesalahan beruntun. Dalam tiga menit, Man City berhasil cetak gol lewat Gundogan 73’ dan Sterling 76’ menjadi 3-1. Foden kemudian mencetak gol terakhir untuk City di menit ke-83.
Pertandingan ditutup dengan skor 4-1 untuk kemenangan The Citizen. Sang juara bertahan Liverpool pun kini semakin jauh dari gelar Liga Inggrisnya.
Untuk pertama kalinya sejak tahun 1963, Liverpool kalah tiga kali beruntun di Anfield. Dan untuk pertama kalinya Man City raih kemenangan di Anfield di Liga Inggris sejak tahun 2003.
Sementara, The Citizen terus memperpanjang kemenangan beruntunnya sebanyak 13 kali.
Baca Juga: Jurgen Klopp: Diogo Jota Cedera Lutut di Liga Champions, Absen Bela Liverpool Delapan Pekan
“Anfield tanpa orang sama sekali berbeda karena saya bisa membayangkan berada di 1-1 dan betapa berbedanya pengaruh supporter di stadion pada pemain mereka,” ucap Guardiola terkait kemenangannya di Anfield yang tanpa penonton.
“Tapi kami bereaksi dengan sangat baik, tidak ada yang mundur, semua orang melangkah maju dengan kepribadian yang besar. Raheem Sterling menjalani permainan yang luar biasa, seperti musim lalu, tetapi dengan kinerja yang fenomenal,” tambahnya, dilansir dari Mancity.com.
Saat ini Man City semakin kokoh di puncak klasemen dengan 49 poin.
Sementara Liverpool masih di peringkat empat dengan 40 poin. Selisih tiga poin dengan Leicester City di peringkat tiga yang akan menjadi lawan Liverpool di pertandingan selanjutnya.
Baca Juga: Liverpool Alami Krisis, Jurgen Klopp Puji Penampilan Pemain Muda The Reds
Jurgen Klopp lalu mengatakan bahwa Liverpool punya waktu enam hari untuk istirahat sebelum melawan Leicester City. Jeda ini akan ia gunakan sebaik mungkin untuk latihan dan pemulihan.
“Kami akan berjuang untuk hasil. Malam ini kami melakukan itu. Kami tidak mendapatkannya karena kesalahan kami sendiri, itu jelas, tetapi hal-hal baik harus kami pertahankan,” ucap Klopp
Klopp mengatakan meski Liverpool harus kalah dari Manchester City malam ini, timnya akan bangkit. Klopp juga meyakini bahwa Alisson akan baik-baik saja usai lewati malam yang buruk ini.***
