Network
Memaafkan diri sendiri mempunyai dampak yang besar bagi kehidupan kita.
Kesalahan-kesalahan masa lalu terkadang membuat beban. Hal-hal yang tidak sesuai rencana, menyinggung orang lain, atau peristiwa-peristiwa yang tidak dinginkan. Beban tersebut bisa diringankan jika kita memaafkan diri sendiri.
Baca Juga: Kurang Tidur Ternyata Dapat Mempercepat Proses Penuaan, Ini Penjelasan Ilmiahnya
Memaafkan diri dan mengakui rasa bersalah adalah salah satu cara berdamai, dan merupakan kemenangan yang kita raih.
Susanna Newsonen dalam bukunya Notes of Self-Love mengatakan bahwa rasa bersalah adalah merupakan bagian dari hidup manusia, dan itu merupakan hal yang normal.
Menurutnya, yang lebih penting adalah mengakuinya dan jangan membiarkan terlalu lama membebani pikiran. Rasa bersalah adalah beban yang terlalu berat untuk dipikul.
Rasa bersalah yang terus dipendam akan membuat manusia menjadi susah move on, menjadi tertutup kepada orang lain, serta sering merasakan tegang dan rasa cemas yang berlebih. Lebih parahnya, akan berdampak pada pikiran dan fisik yang mudah sakit.
Mengakui kesalahan dan belajar darinya adalah langkah yang harus diambil agar kita tetap berkembang. Jangan hanya membiarkan diam dalam pikiran bersalah. Untuk itu, Susanna menjelaskan langkah-langkah untuk memaafkan diri. Berikut caranya seperti dilansir dari psychologytoday:
Baca Juga: 4 Penyakit Ini Bisa Menyerangmu Ketika Tidur Menggunakan Kipas Angin, Yuk Simak!
1. Akui rasa bersalah. Dengan mengakui akan memberi banyak kekuatan pada diri.
