Terpilihnya Marc Marquez masuk Repsol Honda agak berbau politik, karena saat itu siapapun pembalap yang naik kelas ke MotoGP, tidak boleh langsung masuk tim pabrikan, dan harus membalap di tim satelit lebih dulu.
Hal itu tidak berlaku untuk Marc Marquez, sehingga memunculkan rumor karena Carmelo Ezpeleta sebagai CEO Dorna Sports adalah orang Spanyol, dan Marc Marquez juga berasal dari Spanyol, ada kedekatan antara keduanya yang menyebabkan Marquez mendapat fasilitas langsung masuk tim pabrikan setelah juara di Moto2.
Baca Juga: Update MotoGP 2021, Pramac Ducati Luncurkan Tim Dengan Pembalap Johann Zarco dan Jorge Martin
Meski sempat dituding berbau politik, Marc Marquez mampu membawa Repsol Honda kembali tersenyum dengan raihan gelar juara, dan itu terjadi sampai tahun 2019 lalu.
Tahun 2020 bencana menimpa Marc Marquez, sesudah pembalap asal Cerera Spanyol itu mengalami high side waktu balapan di Jerez seri pertama, dan terlempar dari motornya.
Malangnya bahu kanan Marquez tertabarak motornya sendiri yang terlempar, sehingga tulang humerus kanannya patah dan harus menjalani 3 kali operasi.
Sampai sekarang kejelasan Marc Marquez kembali di MotoGP 2021 masih misteri, karena hanya pembalap pengganti Stefan Bradl yang akan berduet dengan Pol Espargaro yang baru direkrut dari Red Bull KTM.
Marc Marquez sebenarnya direncanakan berduet dengan adiknya, Alex Marquez di MotoGP 2021, namun kemudian Alex Marquez pindah ke LCR Honda.
Demikian profil Repsol Honda, yang tetap menjadi tim unggulan untuk juara dunia pada MotoGP 2021.***