Wanita Muslim di Inggris Diserang Pria Tak Dikenal karena Memakai Jilbab, Ini Kronologinya

- 28 Oktober 2023, 06:00 WIB
Wanita Muslim di Inggris Diserang Pria Tak Dikenal karena Memakai Jilbab, Ini Kronologinya /
Wanita Muslim di Inggris Diserang Pria Tak Dikenal karena Memakai Jilbab, Ini Kronologinya / /Momozagalo/Pixabay /
 
Media Magelang - Seorang wanita Muslim di Inggris tiba-tiba diserang oleh pria tak dikenal.
 
Wanita Muslim di Inggris itu diserang oleh pria tak dikenal karena ia memakai jilbab.
 
Penyerangan oleh pria tak dikenal terhadap wanita Muslim di Inggris karena ia memakai jilbab itu diungkapkan oleh suami sang wanita, sebagaimana dilansir dari Arab News.
 
Insiden penyerangan tersebut terjadi pada Rabu 25 Oktober 2023, di Kota Dewsbury, Yorkshire Barat, Inggris.
 
 
Dalam rekaman CCTV memperlihatkan, seorang pria yang menutupi kepalanya dengan jaket tebal mendekati wanita berjilbab tersebut sambil membawa lempengan beton besar, yang ia temukan di dekatnya.
 
Setelah mendekat, pria itu melemparkan beton besar tersebut ke arah kepala wanita Muslim itu.
 
Meski baru menyadari penyerangnya mendekat di detik-detik terakhir, kepala wanita Muslim berjilbab itu berhasil terkena lemparan batu beton dari sang pria tak dikenal.
 
Kronologi Lengkap 
 
Kronologi insiden itu dimulai ketika si wanita Muslim sedang menunggu di luar sebuah toko makanan siap saji menjelang wawancara kerja.
 
Sementara suaminya yang diketahui bernama Eid Karimi, 40 tahun, sedang berada di dalam toko untuk membeli makanan, untuk istrinya.
 
Ketika mengetahui insiden penyerangan terhadap istrinya, Eid Karimi segera mengejar si pria penyerang bersama dengan pejalan kaki lainnya.
 
Beruntungnya, si pria penyerang istrinya itu berhasil ditangkap, dan langsung diserahkan kepada pihak kepolisian setempat.
 
Eid Karimi mengakui bahwa istrinya menjadi sasaran penyerangan karena ia memakai jilbab.
 
"Saya masuk ke dalam (toko) untuk membeli makanan dan dia memilih untuk menunggu di luar di tengah hujan karena dia membawa payung,” ungkap Eid Karimi.
 
"Tiba-tiba saya melihat orang-orang berlarian dan pria ini. Dia mencoba untuk lari tetapi saya mengejarnya dan menangkapnya. Dia berteriak: 'Jangan panggil polisi, saya tidak akan melakukannya lagi' “, ceritanya melanjutkan.
 
"Kami menahannya sampai polisi datang. Dia tahu bahwa dia dalam masalah,” ujarnya lagi.
 
"Dia mengenakan jilbab - itulah mengapa dia dipilih. Ada 50-60 orang di sana tetapi dia adalah orang yang diserang dari belakang,” tambah Eid Karimi.
 
Kepolisian Yorkshire Barat mengatakan bahwa pria tersebut telah ditahan, namun menolak berkomentar apakah kasus ini termasuk ke dalam kejahatan kebencian.
 
Eid Karimi menambahkan, bahwa ia ingin polisi menangani insiden yang menimpa istrinya ini dengan serius.
 
"Dia tidak mengalami patah tulang atau membutuhkan jahitan, tapi saya sangat mengkhawatirkannya. Dia sangat terkejut. Dia tidak mengatakan apa-apa kepadanya, kami tidak mengenalnya dan kami belum pernah melihatnya sebelumnya,” kata Eid Karimi.
 
"Ia kembali dari rumah sakit dan tidak bisa tidur semalaman. Dia sangat stres,” pungkasnya.
 
Serangan terhadap wanita Muslim berjilbab ini terjadi ketika Inggris mencatat lonjakan pelanggaran Islamofobia di tengah pecahnya perang di Gaza, Palestina.
 
Pada Oktober 2023 ini, pelanggaran Islamofobia di London meningkat 140 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.
 
Dari laporan yang berhasil dihimpun oleh Media Magelang, didapati bahwa seorang wanita Muslim diserang pria tak dikenal karena ia memakai jilbab, dan diceritakan melalui kronologi lengkapnya.***
 

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x